Resensi Novel Nebula

Novel Nebula ini merupakan kelanjutan dari novel sebelumnya yang berjudul Selena. Dua novel ini memiliki cerita yang terkait satu sama lain.
Dalam novel ini kesibukan Mata, Tazk dan Selena sebagai mahasiswa di kampus ABTT masih berlangsung seperti tahun-tahun sebelumnya. Mereka tetap mengikuti perkuliahan seperti biasanya. Namun berbeda dengan Selena, selain menjadi mahasiswa, ia masih juga disibukkan dengan tugas yang diperintahkan oleh sosok bernama Tamus yang sering mengancam Selena dengan remote control apabila Selena tidak mau melaksanakan perintahnya.
Kedekatan Tazk disalah artikan oleh Selena, ia menganggap bahwa Tazk menyukai dirinya. Namun sebenarnya bukan itu. ada orang lain yang disukai oleh Tazk. Siapa dia?
Cerita berlanjut. Di akhir perkuliahan (di Klan Bumi dikenal dengan sebutan Kuliah Kerja Nyata), mereka memutuskan untuk pergi menuju sebuah tempat dimana Klan Nebula berada. Mereka hendak mencari Cawan Abadi di sana. Sesampainya di tempat itu, banyak rintangan yang mereka hadapi. Salah satu rintangan itu adalah tetua Klan Nebula bernama Lumpu yang kurang ramah dengan kehadiran mereka.
Di tempat itu pula terungkap perasaan yang dipendam oleh Tazk. Keterusterangan Tazk itulah yang membuat Selena akhirnya menjadi gelap mata. Saat penduduk sedang tidur nyenyak di malam hari, Selena nekat mengambil Cawan Abadi milik Klan Nebula. Sebuah cawan abadi yang jika diambil akan mengakibatkan terganggunya keseimbangan di Klan Nebula. Yang lebih berbahaya lagi dan tidak disadari oleh Selena adalah ia telah membangunkan raksasa yang selama ini dikunci selama ribuan tahun.
Rasa sakit yang dialami oleh Selena kian lengkap saat ia tahu bahwa ia telah diperalat oleh Tamus untuk mencapai tujuannya. Di saat itu terjadi, Tamus akhirnya memencet remote control yang ada di tangannya. Namun anehnya, kekuatan Selena tidak hilang. Mengapa demikian? Siapa yang telah mengeluarkan alat kecil yang tertanam di tubuh Selena?
Akhir cerita, Cawan Abadi bisa diselamatkan kembali. Namun harus dibayar dengan harga yang sangat mahal. Yakni mengorbankan seluruh kekuatan Mata.
Dalam novel ini, nilai-nilai persahabatan benar-benar diuji. Bagaimana kita harus memaafkan kesalahan yang telah dilakukan oleh sahabat kita sendiri. Bagaimana rasanya menanggung penyesalan yang begitu membekas di hati seperti yang dirasakan oleh Miss Selena. Bagaimana kita harus menebus kesalahan yang kita perbuat kepada orang lain. Semua itu tergambarkan dengan jelas dalam Novel Nebula ini.
“Kamu adalah teman terbaikku, Selena. Kamu adalah saudaraku. Tidak ada yang boleh menyakitimu. Aku tidak akan pernah membiarkannya.” (halaman 350)
Membaca dua prekuel novel seri Bumi (Nebula dan Selena) memang tidak rugi. Selain kita bisa memiliki pengetahuan tentang teknologi, kita juga bisa mengetahui fakta-fakta yang berhubungan dengan biologi, fisika, kimia dan ilmu lainnya. Seperti Fakta tentang kerang hijau. Dimana Profesor Chem memberikan tugas pada para mahasiswa saat kelas Kimia dan Keindahan di Dalamnya berlangsung. Professor Chem memberikan tugas untuk menjernihkan air laut. Lewat percobaan akhirnya diketahui bahwa -kerang itu mampu menjernihkan air laut yang menghitam.
Sisi romance tak ketinggalan dalam Novel Nebula. Tentunya kita sudah bisa menebak tokoh mana yang terlibat dalam hal ini. yang tak lain adalah Selena, Mata dan Tazk. Dalam persahabatan tiga sekawan itu terdapat kisah cinta yang cukup menarik. Cinta segitiga. Sudah pasti dalam cinta model ini akan ada hati yang terluka. Siapa yang akhirnya terluka? Siapa pula yang akhirnya berbahagia?
Sisi menarik lainnya adalah kemunculan karakter bernama Lumpu. Karakter ini begitu kuat. Ia mampu melumpuhkan pemilik kekuatan di dunia paralel. Dan mengejutkannya lagi, dalam Novel Nebula ini diantara Selena, Mata dan Tazk akan ada yang dilumpuhkan kekuatannya oleh Lumpu. Siapakah dia?
Saya menyarankan buku ini untuk dibaca setelah menyelesaikan novel Selena. Sebab dengan membaca Selena terlebih dulu, kita bisa menarik benang merah kejadian yang ada di dalam Novel Nebula. Akhirnya selamat datang di Klan Nebula dan selamat menikmati keseruan yang ada di sepanjang jalannya cerita.
Salam.
Judul novel : Nebula
Terbit : Tahun 2020
Tebal : 376 halaman.